HARUS.ID, Jambi – Polresta Jambi bersama Dinas Sosial Kota Jambi berhasil mengamankan anak jalanan (anjal) dan gelandangan dan pengemis (gepeng) di sejumlah tempat di Kota Jambi.
Kegiatan itu merupakan menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi Pengurus Unit Pelaksana Program Kesejahteraan Anak Sosial Interaktif (UPPKASI) dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Dinsos Kota beberapa waktu lalu.
Noviarman, Kadis Sosial Kota Jambi mengatakan ada 14 gepeng dan anjal yang berhasil terjaring razia, diantaranya ada yang menjadi badut, pengamen, jual tisu dan pengemis.
“Mereka sudah kita bawa ke kantor Dinas Sosial Kota Jambi dan kita berikan pembinaan,” Jelasnya, Rabu (15/12/21).
Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi melalui Kasat Binmas Polresta Jambi AKP Mardonna Lamtio menjelaskan kegiatan pembinaan terhadap gepeng dan anjal merupakan bagian kerjasama Dinas Sosial Kota Jambi dan Polresta Jambi.
“Kegiatan pembinaan ini merupakan sinergitas Polresta dan Dinsos, ini semua demi terwujudnya kota Jambi yang tertib dan aman sehingga tidak ada lagi laporan dari masyarakat yang merasa terganggu dengan keberadaan gepeng dan anjal di jalan-jalan,” tutur Donna.
Tak hanya itu, AKP Donna juga mengatakan bahwa anak remaja merupakan suatu potensi bagi negara sebagai armada dalam kemajuan bangsa dan meneruskan cita-cita pemimpin bangsa.
“Mereka ini kan generasi penerus kita, merekalah yang akan menjadi pemimpin dimasa depan, oleh karena itu mereka harus kita bina dengan kegiatan-kegiatan yang positif sehingga mereka meninggalkan kebiasaan mereka selama ini di jalanan,” tambah Donna
Selain itu, AKP Donna juga berpesan agar gepeng dan anjal yang terjaring tidak mengulangi kesalahan yang sama. Serta ia berharap kembali kepada kegiatan hal yang positif.
Penulis: Rosid