HARUS.ID, Jambi — Kabupaten Muaro Jambi memiliki banyak Usaha Mikro Kecil (UMK) yang bergerak di bidang makanan. Diantaranya adalah UMK sale pisang dan keripik tempe yang ada di desa Pudak kecamatan Kumpeh Ulu yaitu sale pisang “JA3R” dan keripik tempe Pudak Jaya. Dampak dari pandemi Covid 19 menyebakan penjualan UMK khususnya UMK mitra dari pengabdian ini, menurun drastis dibandingkan sebelum terjadinya pandemi Covid-19. Hal ini dikarenakan, pembeli/pengumpul yang ada pada saat ini hanya sebatas menyalurkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat lokal saja yang ada di dalam Provinsi Jambi. Selain itu pengemasan produknya yang dilakukan oleh UMK mitra pengabdian ini masih dibilang sangat sederhana, sehingga bentuk kualitas kemasannya yang dimiliki masih kurang menarik dan pola pemasaran yang masih tradisional dengan cara lama yaitu promosi dari mulut ke mulut (word of mouth) .
Kondisi inilah, yang mendorong beberapa dosen di Universitas Jambi yaitu bapak Bapak Dedy Setiawan., Ibu Lucky Enggrani Fitri, dan Bapak Pradita Eko melakukan pengabdian mengenai pelatihan dan pendampingan kepada mitra UMK khususnya di Desa Pudak Kec. Kumpeh Ulu, Kab. Muaro. Kegiatan ini bertujuan bagaimana cara meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan mutu Produktivitas dari produk yang dimiliki oleh Mitra sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan Mitra dan masyarakat sekitarnya khususnya dimasa Pandemi Virus Covid-19 sesuai dengan apa yang menjadi tujuan adanya kegiatan pengabdian ini. Adapun luaran dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah Metode bagaimana meningkatkan manajamen produksi yang lebih baik pada mitra sehingga memiliki nilai jual yang lebih baik lagi, ketersedianya kemasan yang menarik serta higienis dan pengunaan teknologi tepat guna berupa Sistem E-Commerce.
Dalam kegiatan pengabdian ini terlihat sekali begitu antusiasnya Mitra yang ada di Desa Pudak untuk mengikuti kegiatan pengabdian ini. Ada beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan oleh mitra kepada tim pengabdian pada saat pelaksanaan kegiatan pengabdian ini, hal ini menunjukan begitu kuatnya keinginan mitra untuk dapat bisa meningkatkan mutu produktivitas dari produk yang mereka miliki. Selain itu, agar kegiatan pengabdian ini benar-benar dapat dirasakan secara nyata oleh mitra. Tim pengabdian memberikan bantuan peralatan untuk mengemas produk, serta bentuk-bentuk desain kemasan produk dari mitra. Pangkas pak Dedy.
Dengan dilakukan pengabdian ini, besar sekali harapan dari mitra kedepan adanya kegiatan seperti ini lagi, karena dengan adanya kegiatan ini, dapat menambah wawasan pengetahuan mereka mengenai segala hal yang dapat meningkatkan pemasaran dan kualitas produk yang di milikinya. Ujar pak Dedy.